Jember – Mahasiswa Universitas Jember (Unej) kembali mencatatkan prestasi membanggakan di kancah internasional. Tim Vizyandru Logawa dari Fakultas Teknik Unej berhasil meraih Gold Award dalam ajang International Bridge Design Competition (BDC) 2025 yang digelar di Nanyang Technological University (NTU), Singapura.
Kompetisi ini diikuti oleh 172 tim dari berbagai universitas terkemuka di dunia. Tim Mahasiswa Unej yang terdiri dari Santika Anggun Nurkarima, Aldi Firmansyah, dan David Novaryano, tampil gemilang sejak tahap awal seleksi hingga babak final, dan keluar sebagai juara pertama.
“Dari 172 tim, kami masuk seleksi 70 besar dengan peringkat kedua. Lalu di tahap 10 besar, kami ditantang menyelesaikan studi kasus dalam waktu satu jam, dan berhasil unggul,” ujar Santika, Ketua Tim, saat ditemui di Kampus Unej, Kamis (15/5).
Prestasi Mahasiswa Unej ini juga tercermin dalam babak final lima besar, di mana mereka harus mempresentasikan dan mempertahankan desain mereka di hadapan juri internasional. Skor tertinggi diraih setelah melewati sesi tanya jawab intensif.
Dalam kompetisi ini, Unej mengalahkan tim dari Petra Civil University, ITS, Universitas Indonesia, Universitas Brawijaya, dan Universitas Muhammadiyah Malang. UI bahkan meraih penghargaan khusus kategori Best Design.
Dosen pembimbing tim, Dr Ketut Aswatama Wiswamitra, mengatakan kemenangan ini merupakan hasil dari tradisi akademik antar angkatan. “Ilmu yang diturunkan dari kakak tingkat menjadi fondasi kemenangan kami,” ujarnya.
Kesuksesan Mahasiswa Unej ini juga tak lepas dari dukungan penuh pihak fakultas dan alumni, termasuk pendanaan dan pendampingan intensif. Kolaborasi inilah yang mendorong Unej tampil unggul di kompetisi internasional bergengsi.
